Peran Pelayanan Konseling Pastoral Dalam Menangani Remaja Trouble Maker Akibat Kurang Perhatian
Seorang remaja perlu mendapat perhatian
khusus sebab di masa ini mereka masih mudah untuk terpengaruh. Perlakukan yang
tidak mengenakkan, pergaulan yang salah, kurangnya perhatian dapat membuat
mereka menjadi remaja yang troubel maker. Agar tidak semakin buruk, troubel
maker harus ditangani dengan baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
peran pelayanan konseling pastoral dalam menangani remaja troubel maker akibat
kurang perhatian. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan
pendekatan kepustakaan dengan menganalisis temuan-temuan mengenai peran
pelayanan konseling pastoral dalam menangani remaja trobel maker akibat kurang
perhatian.
Berdasar penelitian ini ditemukan bahwa
pelayanan konseling pastoral dalam menangai remaja troubel maker tidak hanya
diberikan kepada remaja yang troubel maker tetapi juga perlu diberikan kepada
kedua orang tua atau keluarga remaja tersebut. Dengan memberikan pelayanan
konseling pastoral kepada remaja yang troubel maker beserta keluarganya, maka
tindakan troubel maker ini dapat diantipasi bahkan dihilangkan melalui
pengawasan orang tua maupun melalui kesadaran remaja itu sendiri yang tidak
lagi melakukan tindakan troubel maker. Pelayanan konseling pastoral tidak hanya
membuat pribadi menjadi pribadi yang mandiri dan bertumbuh secara rohani,
tetapi juga dapat membuat remaja tersebut bisa membagikan atau memberikan
bimbingan konseling kepada remaja lain yang mengalami trobel maker.
Daftar
Pustaka:
Ayu,
Nazari, and MHSc Khairulyadi. “Pengaruh Stigma Terhadap Perubahan Perilaku
Remaja: Studi Terhadap Stigma Negatif Remaja Mukim Kongsi Gampong Kuta Barat
Kota Sabang.” Jurnal Ilmiah Mahasiswa FISIP Unsyiah 3, no. 1 (2017): 232–243.
www.jim.unsyiah.ac.id/FISIP.
Brek,
Yohan. “Kepekaan Pastoral Konseling Bagi Pelayanan Gereja Kontemporer.” Jurnal
Pastoral Konseling 1, no. 2 (2020).
Djiwandono,
Sri Esti Wuryani. Psikologi Pendidikan. Jakarta: Grasindo, 1989.
Hartono,
and Boy Soedarmadji. Psikologi Konseling. Jakarta: Kencana, 2012.
Kusmaryani,
Rosita Endang, kartika Nur Fathiyah, and Sugianto. “Konseling Krisis Sebagai
Upaya Penanganan Masalah Psikologis Remaja Di Yogyakarta.” Prosiding Seminar
Nasional Dalam Rangka Dies Natalis Ke-48 Universitas Negri Yogyarta. Last
modified 2010. Accessed December 20, 2022.
http://digilib.mercubuana.ac.id/manager/t!@file_artikel_abstrak/Isi_Artikel_187989139144.pdf.
Maisarah,
Lubis. “Teknik Walikelas Dan Guru Bimbingan Konseling Dalam Pencegahan Dan
Penanganan Siswa Troubel Maker Di Man Kualasimpang.” IAIN Zawiyah Cot Kala
Langsa, 2015.
Mirsal,
Ilham. “Pengacau Kelas (Troubel Maker): Solusi Dan Pemecahan Dalam
Pembelajaran.” FITRA 2, no. 1 (2016).
Mufarochah,
Siti, and Sonia. “Troubel Maker Pada Anak Paud Dan Cara Menanganinya.” ZAHRA:
Research And Tought Elementary School Of Islam Jurnal 1, no. 1 (2020).
Sonia,
and Nur Hudah. “Teknik Guru Kelas Dalam Mengatasi Siswa Trouble Maker Di
Madrasah Ibtidaiyah Miftahul Ulum Sidowangu.” EL-MAIZ: Jurnal Pemikiran dan
Pendidikan Dasar 1, no. 1 (2021).
Strom,
M. Bons. Apakah Penggembalaan Itu? Jakarta: BPK Gunung Mulia, 1991.
Triwahyuni,
Eges. “Penanganan Misbehavior Pada Anak Usia Dini Yang Menganggu Di Kelas.”
Jurnal Audi 3, no. 1 (June 8, 2018): 47.
http://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/jpaud/article/view/2073.
Zed,
Mestika. Metode Penelitian Kepustakaan. Jakarta: Yayasan Pustaka Obor
Indonesia, 2014.
“No
Title.” Accessed December 20, 2022.
https://eprints.umm.ac.id/47375/3/jiptummpp-gdl-daniatrira-45370-3-babii.pdf.
Download
Jurnal: https://doi.org/10.51730/ed.v7i3.121
Posting Komentar untuk "Peran Pelayanan Konseling Pastoral Dalam Menangani Remaja Trouble Maker Akibat Kurang Perhatian"